Festival Makanan Solo merupakan ajang kuliner yang selalu dinantikan oleh para pecinta makanan. Salah satu yang menarik perhatian di festival ini adalah kelezatan hidangan non halal yang wajib dicoba. Para pengunjung bisa menikmati berbagai jenis hidangan yang tidak biasa, namun tetap lezat dan menggugah selera.
Menurut Chef Adi, salah satu chef terkemuka di Solo, kelezatan hidangan non halal sangatlah beragam. “Kami selalu berusaha untuk memberikan pengalaman kuliner yang berbeda dan menarik bagi para pengunjung. Hidangan non halal juga memiliki rasa yang istimewa dan patut untuk dicoba,” ujar Chef Adi.
Salah satu hidangan non halal yang wajib dicoba di festival ini adalah bebek goreng. Bebek goreng khas Solo dikenal dengan cita rasa yang gurih dan renyah. “Bebek goreng memang menjadi primadona di festival ini. Banyak pengunjung yang rela mengantri hanya untuk mencicipi hidangan ini,” kata salah satu peserta festival.
Selain bebek goreng, hidangan non halal lainnya yang patut dicoba adalah sate blengong. Sate blengong merupakan hidangan tradisional yang terbuat dari daging kuda dan disajikan dengan bumbu kacang yang khas. “Sate blengong selalu menjadi favorit di festival makanan Solo. Rasanya yang unik dan gurih membuat banyak orang ketagihan,” tambah Chef Adi.
Tidak hanya itu, dendeng balado juga menjadi salah satu hidangan non halal yang paling diminati di festival ini. Dendeng balado terbuat dari daging sapi yang dipadu dengan bumbu balado pedas dan gurih. “Dendeng balado selalu menjadi menu andalan di festival makanan Solo. Rasanya yang pedas dan gurih membuat lidah bergoyang,” ujar salah satu pengunjung festival.
Dengan kelezatan hidangan non halal yang begitu beragam dan menggugah selera, tidak heran jika festival makanan Solo selalu ramai dikunjungi oleh para pecinta kuliner. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi hidangan non halal yang wajib dicoba di festival ini!